SQL 2012 Hosting Indonesia - JaringanHosting.com :: Mengaktifkan Option Prioritas Boost SQL Server

Pada kesempatan kali ini, kami telah melihat Database Administrators mengaktifkan pilihan SQL server “Boost SQL Server priority”. Pilihan ini tersedia pada server properties dibawah processor.


Apabila anda mengaktifkan pilihan ini, SQL Server akan menjalankan proses sqlservr.exe sebagai High Priority yang mana biasanya hanya Normal Priority. Oleh karena itu, SQL service akan merequest CPU, proses lain yang membutuhkan CPU tidak diprioritaskan. Pada kasus tertentu dapat menyebabkan masalah dan sebagian besar tidak akan menambah manfaat apapun, Microsoft tidak menyarankan untuk mengaktifkan fitur ini.



Produksi ini umumnya hanya menggunakan 2 kategori ini :

  1. One server box handling everything. Sebagai contoh : SQL Server di install pada machine yang sama sebagai web server yang menjalankan web application dimana Analysis Services or SISS memproses berkali kali. Ini merupakan kasus terburuk untuk memungkinkan meningkatkan prioritas karena yang perlu anda lakukan melakukan pekerjaan yang sama diwaktu yang sama dimana anda menginginkan semua proses nya berjalan lancar bersama sama. Satu contoh lain akan meluncurkan permintaan query CPU secara intensive dengan SSIS pada saat computing dan membuild Data Mining models. Anda tentu tidak ingin SQL Server untuk mengambil sumber daya CPU karena perhitungan lain yang berjalan secara bersamaan.
  2. Dedicated SQL Server server. Jika SQL Server merupakan satu satunya service berjalan maka tidak akan ada proses lain untuk CPU sehingga memungkinkan untuk “Boost SQL Server priority” tidak bermanfaat. Anda bisa mendapatkan beberapa hasil yang tak terduga karena proses inti seperti Windows proses atau driver perangkat mungkin tidak mendapatkan sumber daya yang cukup ketika SQL Server menjalankan query CPU secara intensif.

Disini merupakan contoh yang menunjukan pilihan tersebut sangat berbahaya. Jangan mencoba ini apabila anda tersambung pada Local SQL Server karena system anda akan menjadi benar-benar tidak responsive dan anda akan secara manual mematikan computer anda. JANGAN MENCOBA pada production server.

  1. Konfigurasi priority boost Option dan Restart SQL Server seperti yang ditunjukan.
  2. Buka query baru di Management Studio dan jalankan script berikut :



  3. Ulangi langkah #2 sampai system benar-benar tidak responsive.
  4. Batalkan semua eksekusi request dan system akan kembali berjalan normal.



0 comments:

Post a Comment